Kamis, 22 September 2016

PRESIDEN DIREKTUR SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA, ELIN WATY




Elin memulai karier sebagai chief distribution officer  pada 2013. Pada September 2015, dia dipilih sebagai presiden direktur.

“Saya tertarik menggeluti bidang asuransi, karena ini adalah bisnis mulia. Membantu orang lain mengelola risiko hidup dan melindungi mereka dari potensi kerugian serta menjaga kualitas hidup para Icostumer,” ujar Elin.

Bisnis asuransi jiwa sangat bergantung pada kondisi ekonomi masyarakat. Menurut riset yang baru-baru ini dilakukan Fitch Rating Indonesia., pasar asuransi di tanah air adalah pasar yang resilient. Potensi ini terlihat disaat ekonomi melambat, namun tetap terjadi pertumbuhan dalam premi. Yang menjadi kendala adalah keadaran masyarakat terhadap produk asuransi masih rendah.

Menurut Otoritas Jasa Keuangan, tingkat penetrasi industri asuransi konversional, hingga akhir September 2015 mencapai 2,51%. Angka tersebut merupakan perbandingan antara total premi bruto atau PDB. Ini artinya potensi bisnis asuransi untuk tumbuh masih sangat besar.”


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar